Arsitektur Game Engine
Andre
Purwandono
51414115 3IA20
BAB 4
Arsitektur Game Engine
Game
Engine adalah system perangkat lunak yang dirancang untuk menciptakan dan
pengembangan video game. Ada banyak mesin permainan yang dirancang untuk
bekerja pada konsol permainan video dan sistem operasi desktop seperti
Microsoft Windows, Linux, dan Mac OS X. fungsionalitas inti biasanya disediakan
oleh mesin permainan mencakup mesin render ( “renderer”) untuk 2D atau 3D
grafis, mesin fisika atau tabrakan (dan tanggapan tabrakan), suara, script,
animasi, kecerdasan buatan, jaringan, streaming, manajemen memori, threading,
dukungan lokalisasi, dan adegan grafik. Proses pengembangan permainan sering
dihemat oleh sebagian besar menggunakan kembali mesin permainan yang sama untuk
menciptakan permainan yang berbeda.
Engine
bukanlah executable program, artinya engine tidak bisa dijalankan sebagai
program yang berdiri sendiri. Diperlukan sebuah program utama sebagai entry
point atau titik awal jalannya program. Pada C++, entry point-nya adalah fungsi
‘main().’ Biasanya program utama ini relatif pendek. Game engine adalah program
yang ‘memotori’ jalannya suatu program game. Kalau game diilustrasikan sebagai
‘musik’ yang keluar dari mp3 player, maka engine adalah ‘mp3 player’ dan
program utama adalah ‘data mp3’ yang dimasukkan ke dalam mp3 player tersebut.
Dengan adanya engine, waktu, tenaga dan biaya yang dibutuhkan untuk membuat
game software menjadi berkurang secara signifikan.
Beberapa
game dengan jenis dan gameplay yang hampir sama bisa dibuat dengan sedikit
usaha bila terlebih dulu dibuat engine-nya. Setelah engine diselesaikan,
programmer hanya perlu menambahkan program utama, memakai resources (objek 3D,
musik, efek suara) yang baru, dan, jika benar-benar dibutuhkan, sedikit
memodifikasi engine sesuai kebutuhan spesifk dari game yang bersangkutan.
Program game engine seluruhnya berorientasi objek. Dia lebih bersifat reaktif
daripada prosedural. Sulit untuk menggambarkan engine secara keseluruhan dalam
flow-chart, karena alur program bisa diatur sesuai dengan keinginan pemakai
engine, yaitu game programmer.
Contoh Game dengan Game Engine
1.Battlefield
Series
Battlefield
merupakan Game FPS dengan di dukung massive map dan grafik yang sangat bagus.
Game engine yang di gunakan yaitu Frostbite Engine. Frostbite Engine adalah
game engine yang murni di kembangkan oleh EA DICE untuk serial game
Battlefield. Game Engine ini memberikan tampilan grafik yang cukup mengagumkan
tapi sayang Game Engine ini tidak mendukung DX 9 dan Windows XP hanya mendukung
menggunakan DX 11. Grafik yang ditampilkan cukup memuaskan.
2.Just
Cause Series
Just
Cause merupakan game action adventure dan berkembang menjadi game open world
yang di penuhi dengan ledakan dan tembakan. Game engine yang digunakan oleh
game satu ini yaitu Avalance Engine. Avalance Engine adalah game engine yang di
kembangkan oleh Avalance Studio. melalui Avalance Engine karena efek ledakan
yang dihasilkan cukup memukau, Grafis yang mengagumkan, Motion bluring yang
smooth, AI yang menarik dan cerdas dll. Game engine ini lebih banyak membuat
aksi ledakan, tembakan, dan kendaraan-kendaraan yang dapat di kendarai tapi
untuk generasi kedua dari engine ini tidak suport DX 9 dan Windows XP.
Referensi
https://gamebrott.com/10-game-engine-terbaik-di-dunia
0 komentar:
Posting Komentar